Misteri Kuntilanak : Hantu Berpakaian Putih dan Menggendong Anak

Misteri Kuntilanak - Kuntilanak adalah sosok hantu atau mahluk halus berjenis kelamin perempuan  yang sering menampakkan diri kepada manusia yang suka mengambil anak kecil atau mengganggu wanita hamil atau yang baru saja melahirkan. Sehingga nama Kuntilanak adalah nama yang sangat dikenal oleh masyarakat Indonesia sebagai salah satu mahluk misteri.

Pada jaman dulu, Kuntilanak adalah sosok yang digambarkan dengan mengenakan pakaian serba putih dan rambut panjang terurai serta menggendong anak. Mungkin seiring perkembangan jaman, penampilan Kuntilanak juga mengalami perubahan sehingga sekarang penampakannya sudah tidak membawa anak lagi atau merubah penampilannya menjadi lebih modis sehingga dapat menakuti orang tanpa dicurigai lebih dulu.

Tentang atribut baju putih yang dikenakan, sebetulnya bukan hanya Kuntilanak saja tetapi hantu-hantu perempuan lainnya juga mengenakan pakaian berwarna putih seperti hantu perempuan bergaun putih, sundel bolong dan lain-lain.

Yang menjadi ciri khas hantu Kuntilanak adalah adanya seorang anak bayi dalam gendongannya, entah itu anaknya sendiri atau anak orang lain yang diambilnya. Biasanya Kuntilanak menampakkan diri saat menimang anak dalam gendongannya sambil bersenandung menyanyikan sebuah lagu seolah sedang menidurkan atau menenangkannya. Jika sang Kunti muncul sendirian, berarti anaknya sudah tidur.

Hantu Kuntilanak konon tinggal di rumpun pohon pisang dan pohon tertentu seperti pohon Melati, Kamboja dan pohonWaru yang tumbuh condong ke samping atau disebut "waru doyong".

Bagaimana dengan Kuntilanak yang ada di perkotaan dimana sudah jaramg ditemukan pohon-pohon pisang dan pohon lain yang menjadi kesukaannya?

Mungkin Kuntilanak akan menghuni ruang-ruang gelap dalam pusat perbelanjaan atau kamar-kamar kosong di rumah atau di hotel-hotel yang dulunya adalah rumahnya yang sudah digusur menjadi pusat perbelanjaan atau hotel.

Penampakan Kuntilanak biasanya diawali dengan harum aroma bunga kamboja. Kantil atau Melati.

Baca juga : Tanda-tanda Kehadiran Mahluk Gaib

Asal Usul

Konon Kuntilanak adalah hantu yang dipercaya berasal dari arwah perempuan hamil yang meninggal dunia akibat kecelekaan atau pembunuhan termasuk bayi dalam kandungannya atau wanita yang meninggal karena pendarahan akibat keguguran. Sehingga arwahnya penasaran lalu meneror atau mengganggu wanita hamil atau wanita yang baru saja melahirkan dengan mengambil bayinya.

Nama "Kuntilanak" berasal dari kata ‘kuntil’ dan 'anak' yang artinya membawa atau mencuri atau mengambil anak. Menurut beberapa orang yang pernah ditemui, penampakan hantu Kuntilanak ini selalu membawa anak bayi dalam gendongannya.

Sedangkan Kota Pontianak mendapatkan namanya karena konon Abdurrahman Alkadrie, pendiri Kesultanan Pontianak, diganggu hantu ini ketika akan menentukan tempat pendirian istana. Dalam hal ini Pontianak berasal dari kata ‘ponti’ dan ‘anak’ yang artinya hantu perempuan yang membawa atau menggendong anak.

Dalam versi lain, seperti diceritakan dalam lakon ludruk atau film yang berjudul ‘Beranak Dalam Kubur’, Kuntilanak adalah seorang ibu hamil yang sedang mengandung dan meninggal sebelum melahirkan bayinya. Sehingga melahirkan dalam kuburnya, maka ketika menjadi hantu, sosok penampakannya selalu menggendong seorang anak.

Sedangkan hantu berpakaian putih yang sering menampakkan diri sendirian dan berjalan di malam hari adalah hantu wanita yang meninggal karena pembunuhan atau kecelakaan dan kematiannya tidak diketahui oleh sanak saudaranya. Pakaian putih yang dikenakannya adalah kain kafan saat dia dikuburkan, karena tidak ada yang memperingati kematiannya seperti kematian pada umumnya sehingga arwahnya menjadi penasaran lalu mengganggu atau menuntut balas.

Hantu wanita lainnya yang mengenakan pakain putih dan memiliki lubang di punggung disebut “sundel bolong”. Konon hantu tersebut berasal dari seorang wanita yang sedang hamil yang mendapatkan gangguan berupa guna-guna atau teluh dari istri muda suaminya sehingga meninggal dengan punggung berlubang. Seperti kisah dalam film ‘Guna-guna Istri Muda’.

Sedangkan dalam film ‘Malam 1 Suro’, dikisahkan bahwa Kuntilanak adalah seorang wanita yang meninggal dalam keadaan belum menikah yang arwahnya menjadi hantu karena ada keinginan untuk menikah. Ketika diadakan ritual pada malam 1 Suro oleh orang yang berilmu tinggi lalu ditancapkan paku ke ubun-ubunnya, hantu wanita tersebut menjadi manusia kembali dengan pantangan-pantangan tertentu.

Cara Memanggil Kuntilanak

Bagi kita yang suka iseng dan memiliki keberanian, jika ingin bertemu dengan sosok Kuntilanak dapat menggunakan salah satu cara yaitu dengan menyanyikan lagu dalam bahasa Jawa yang berjudul ‘Lingsir Wengi’.  Bagi masyarakat Jawa, lagu tersebut sering digunakan untuk  memanggil Kuntilanak atau mahluk halus lainnya dengan berbagai keperluan.

Berikut ini adalah sebagian Liric dari lagu ‘Lingsir Wengi’  yang dipercaya bisa memanggil datangnya Kuntilanak ke rumah anda :

"Lingsir wengi sliramu tumeking sirno
Ojo Tangi nggonmu guling
awas jo ngetoro
aku lagi bang wingo wingo
jin setan kang tak utusi
dadyo sebarang
Wojo lelayu sebet..."

yang artinya :

Menjelang malam, dirimu(bayangmu) mulai sirna...

Jangan terbangun dari tidurmu...

Awas, jangan terlihat (memperlihatkan diri)...

Aku sedang gelisah,

Jin setan ku perintahkan

Jadilah apapun juga,

Namun jangan membawa maut...

Mereka yang menyanyikan syair lagu diatas sampai selesai dengan penghayatan, konon akan berjumpa langsung dengan makhluk halus kuntilanak yang menakutkan tersebut.

Cara Menolak Kuntilanak

Jika ada cara memanggil Kuntilanak, maka ada beberap cara untuk menolak kehadiran Kuntilanak dengan cara sebagai berikut.

#1. Membuat Suara yang keras

Suara Keras yang ditimbulkan saat kita mencium tanda-tanda kehadiran mahluk halus atau Kuntilanak dipercaya bisa mengusir hantu itu. Suara keras itu dapat ditimbulkan dengan menjatuhkan benda-benda dapur seperti panci dan lain-lain, memukul kaleng atau membunyikan petasan.

Hal terakhir yaitu membunyikan petasan adalah hal yang sulit dilakukan mengingat tidak setiap saat kita menyimpan atau membawa petasan.

#2.Membawa Benda Tajam

Benda tajam seperti gunting, pisau kecil, jarum atau duri landak dipercaya mampu menghalau Kuntilanak yang akan mengganggu anak kita. Benda-benda tajam tersebut diletakkan dibawah bantal bayi yang sedang tidur.

#3. Sapu Lidi

Menurut Orang tua, Sapu lidi adalah alat untuk mengusir atau menolak terror hantu kuntilanak maupun mahluk gaib lainnya. Dilakukan dengan cara mengibas-kibaskan di sekeliling kamar seolah mengusir seauatu yang tidak kelihatan.

#4. Cermin

Cermin dipercaya mampu menggagalkan niat orang atau mahluk halus yang akan mengganggu manusia. Dengan bercermin sehingga melihat bayangannya sendiri akan membuat Kuntilanak menahan dan membatalkan niatnya.

#5. Bawang Putih dan Bawang Merah Tunggal

Bawang, baik yang berwarna merah atau putih menyebarkan aroma yang tidak disukai oleh mahluk halus termasuk Kuntilanak, apalagi jika bawang merah atau bawang putih tunggal, konon aromanya lebih menyengat.

Bawang tunggal adalah bawang yang hanya satu rumpun atau satu ruas saja tidak seperti bawang lainnya yang terdiri dari beberapa ruas atau rumpun.

Menurut adat yang berlaku di Kalimantan, kelima barang diatas dikumpulkan lalu dimasukkan ke dalam kantong kain kemudian dibawa kemana saja oleh Ibu yang sedang hamil sehingga terhindar dari gangguan mahluk halus seperti Kuntilanak atau orang yang memiliki ilmu ‘Kuyang’.

Demikian sekilas pembahasan tentang profil Kuntilanak, hantu penuh misteri menyeramkan yang suka mengganggu anak bayi dan Ibu yang sedang hamil.

Wasalam.

Jika anda penasaran dan ingin mengetahui tentang hantu Kuntilanak, berikut adalah salah satu film Indonesia dari beberapa film yang mengangkat kisah Kuntilanak, silahkan tonton video berikut ini.