6 Misteri Kehidupan Menurut Umar Bin Khattab

6 Misteri Kehidupan Menurut Umar Bin Khattab – Kehidupan manusia menyimpan misteri yang tidak dapat dipecahkan dengan akal manusia. Kehidupan manusia tak ubahnya seperti panggung sandiwara dimana sang sutradara agung memiliki kekuasaan mutlak dan manusia hanyalah aktor yang menjalankan perannya. Dan kehidupan manusia mengalir sesuai jalan cerita atau lakon yang ditetapkan oleh Sang Dalang.

Dalam setiap lakon atau jalan cerita, manusia sebagai aktor hanya menjalankan peran yang diberikan kepadanya dan tak kuasa menolak. Peran antagonis maupun protagonist harus dijalani dan harus mengikuti alur cerita sesuai skenario dari sutradara kehidupan.

Berbeda dengan dunia seni peran dimana sang actor mengetahui jalan cerita, dialog dan peristiwa-peristiwa yang akan terjadi, hal ini tidak terjadi di dalam panggung kehidupan. Manusia tidak lebih hanya menjalankan peran saja sehingga  tidak mengetahui bagaimana, kapan, dimana, dengan siapa  dan bagaimana jalan ceritanya berlangsung, semuanya dipegang oleh Sang Sutradara dan menjadi misteri bagi aktornya.

Demikianlah Misteri Kehidupan Umat manusia.

Dalam setiap lakon atau jalan cerita kehidupan manusia selalu dan pasti mengandung hikmah. Beruntung sekali, apabila sang aktor yang menjalankan perannya mampu memetik hikmah dari peristiwa yang melibatkannya, namun tidak jarang pula yang mengabaikannya.

Demikian pula dengan  penonton  yang menyaksikan, mereka kadang terbuai dengan kepiawaian sang actor dalam menjalankan peran hingga lupa dan abai terhadap hikmah dari jalan cerita tersebut. Hanya mereka yang diberi petunjuk oleh Allah yang mampu memetik hikmah dari setiap peristiwa yang terjadi.

Bagaimana kita menyikapi kejadian yang menimpa Nabi Ayub, hamba Allah yang paling disayangi oleh Allah namun selalu diuji dengan kesulitan, kemiskinan dan penyakit . Sementara, Firaun, mahluk yang dibenci oleh Allah, diberi kekuasaan, kemakmuran dan bergelimang harta benda. Hanya pada akhir kisah, Allah SWT, Sang Sutradara agung menunjukkan keadilanNya.

Apakah Nabi Ayub dan Firaun mengetahui alur cerita kehidupan yang diperankannya?

Jawabannya adalah TIDAK!

Sang Sutradara Agung merahasiakan dan menjadikannya sebagai misteri kecuali terhadap hamba-hamba yang dikehendakiNya.

Ketika terada di dalam kandungan ibunya, Allah sudah menetapkan tiga hal baginya namun saat terlahir ke dunia, Allah menjadikan tiga hal tersebut sebagai misteri sehingga manusia menjalani kehidupan di dunia dengan membawa tiga rahasia kehidupan yang menyelimutinya, yaitu :

1. Rejeki

Misteri pertama adalah rejeki. Dimana rejeki setiap manusia sudah ditetapkan oleh Allah Sang Maha Pencipta sesuai dengan perannya dalam panggung kehidupan akan tetapi Allah menyembunyikannya atau menjadikannya sebagai satu rahasia hidup.

Tidak dapat dibayangkan apabila manusia mengetahui rahasia tentang rejeki yang akan diterimanya di dunia. Tentunya akan banyak orang bermalas-malasan karena mengetahui takaran rejekinya banyak sementara lainnya akan bekerja mati-matian untuk mengais rejeki akibat mengetahui jatah rejekinya hanya sedikit.

Allah Maha Tahu, dengan menjadikan rejeki  sebagai satu misteri kehidupan maka semua manusia akan berusaha sekuat tenaga untuk mencari rejeki guna mencukupi kebutuhan hidupnya.

2. Jodoh

Misteri kedua yang menyelimuti manusia adalah jodoh. Tuhan sudah menetapkan jodoh setiap manusia namun beliau merahasikannya sehingga manusia harus berusaha sendiri menemukan jodohnya.

3. Kematian

Sedangkan misteri ketiga dari setiap manusia adalah kematian. Tuhan sudah menetapkan umur, cara kematiannya dan waktu kematian setiap ciptaanNya,  namun sekali lagi beliau menyembunyikannya sehingga tetap menjadi misteri bagi manusia.

Itulah, tiga misteri kehidupan yang menyelimuti kehidupan manusia pada umumnya. Sedangkan menurut Umar bin Khattab, sahabat Nabi,  menyatakan jika ada enam perkara yang masih jadi misteri dan disembunyikan oleh Allah dari umat-Nya.

6 Misteri Kehidupan Menurut Umar Bin Khattab 

1. Ridho Allah Tersembunyi Dibalik Ketaatan HambaNya

Taat menjalankan perintah dan menjauhi laranganNya adalah kewajiban manusia sebagai hamba Allah. Namun kebanyakan manusia lalai dan mengabaikannya, memang tidak mudah untuk taat sehingga Allah memberikan ridhoNya kepada hamba-hambaNya yang taat.

Dalam diri para NabiNya, Allah memberikan tauladan tentang ketaatan dan ridhoNya kepada kita seperti terdapat dalam kisah Nabi Ibrahim, Nabi Ayub, Nabi Muhammad dan nabi-nabi lainnya.

Meskipun tidak sepenuhnya kita mampu meneladani ketaatan para Nabi Allah namun setidaknya kita berusaha menaati perintah dan menjauhi laranganNya sesuai kemampuan karena dibalik ketaatan dalam menjalankan perintahNya tersembunyi ridho Allah.

2. Dibalik Kemaksiatan Hamba Tersembunyi Murka Allah

Sebaliknya, kita harus menjauhi segala yang menjadi laranganNya. Apabila kita melanggar lalu terjerumus dalam kemaksiatan maka jangan lupa apabila murka Allah akan menimpa kita.

Sebelum melakukan kemaksiatan sebaiknya kita membaca kembali kisah-kisah yang dicontohkan ole para Nabi. Apa yang terjadi pada umat Nabi Nuh, Nabi Luth, Firaun dan nabi-nabi yang lain? Apakah Allah membiarkan saja hambaNya melakukan kemasksiatan?

Belajar dan mengambil hikmah dari kisah umat terdahulu akan membuat kita sadar bahwa dibalik kemaksiatan tersembunyi murka Allah sehingga sebaiknya kita menjauhi segala laranganNya dan terhindar dari kemaksiatan.

3. Dalam bulan Ramadhan Tersembunyi Lailatul Qodar

Lailatul Qodar adalah malam yang nilainya lebih baik dari 1000 bulan. Malam yang disembunyikan oleh Allah dalam bulan Ramadhan agar hambaNya bersungguh-sungguh dalam menjalankan ibadah semata-mata mengharapkan ridhoNya.

Bagaimana jika malam seribu bulan tersebut sudah ditetapkan harinya?

Maka, pada hari itu, semua hambaNya akan berbondong-bondong memenuhi masjid untuk beribadah, sementara pada hari-hari yang lain, mereka meninggalkan ibadah yang menjadi kewajibannya. 

4. Di antara Manusia Tersembunyi Wali Allah

Wali Allah adalah orang yang memiliki kedekatan hubungan dengan Allah karena ketakwaannya dan dipilih sendiri olah Allah SWT sehingga keberadaanya di antara manusia disembunyikan. Penampilan para Wali Allah dimata manusia bermacam-macam, ada yang menyerupai orang awam, ulama bahkan pengemis atau orang gila.

Dengan demikian, kita akan menghormati orang lain tanpa pandang bulu dan tidak membedakan serta memperlakukan orang lain dari penampilan luarnya saja. Karena para wali Allah dipercaya memiliki Karomah dimana doanya akan dikabulkan oleh Allah sehingga kita dapat lebih berhati-hati dalam memperlakukan orang lain.

5. Dalam Umur Manusia Tersembunyi Kematian

Kehidupan dan kematian merupakan Sunatullah. Semua yang hidup pasti akan mengalami kematian namun kapan itu terjadi menjadi rahasia Allah semata. Dalam umur manusia tersembunyi kematian.

Dengan menyadari hal ini, semua manusia akan senantiasa mempersiapkan diri untuk menyambut kematian yang belum tahu kapan akan terjadi dengan mengerjakan segala perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya

6. Dalam Sholat Lima Waktu Tersembunyi 'Ash-Sholatul Wushta' (Sholat Yang Paling Utama) 

Agar seorang muslim dapat memelihara semua sholat wajibnya dan tidak meremehkan satu di antaranya maka Allah menyembunyikan ‘Ash-Sholatul Wushta’ atau salat yang paling utama di dalam salat lima waktu.

Kesimpulan

Itulah,enam dari banyak misteri kehidupan menurut Umar Bin Khattab. Karena Allah Maha Tahu tujuan penciptaan setiap manusia yaitu menjalankan peran sesuai skenario yang ditetapkanNya.

Sehingga kita sebagai umat Islam harus menyadari bahwa ada maksud baik di balik tersembunyinya enam misteri kehidupan di atas. Dengan demikian akan semakin menambah keimanan dan keikhlasan kita dalam melaksanakan ibadah dan amalan kebaikan lainnya kepada Allah SWT.

Artikel Lainnya :

• Misteri Kekeramatan Doa Ibu
• Mitos Kelahiran Bayi Dengan Kondisi Khusus
• Misteri Tamu Wanita Tak Diundang Saat Maghrib
• Misteri Wanita Bahu Laweyan